Gelar Seminar Internasional, Poltekkes Kemenkes Jakarta II Kerjas Sama dengan Universitas Luar Negeri

Senin, 09 Desember 2024 - 22:00 WIB
loading...
Gelar Seminar Internasional,...
Poltekkes Kemenkes Jakarta II menggelar seminar internasional ‘4th Batavia Dentech International Meeting. Foto/ MPI
A A A
JAKARTA - Poltekkes Kemenkes Jakarta II menggelar seminar internasional bertajuk ‘4th Batavia Dentech International Meeting di Auditorium Ghani Ilyas pada Sabtu, 7 Desember 2024.

Wakil Direktur Bidang Keuangan Poltekkes Kemenkes Jakarta II, Ns. Paula Krisanty, S.Kep, M.A menjelaskan seminar internasional ini mengusung tema ‘Embracing Change: Innovating Equipment and Materials in Dental Laboratories’.

“Tujuan acara ini adalah untuk implementasi kerja sama karena kita mempunyai MOU dengan berbagai universitas. Dan untuk kali ini, khususnya kita bawa dari AIMST University Malaysia,” ujar Paula ditemui Sindonews di Jakarta.

Paula mengatakan antusias peserta sangat luar biasa di acara seminar ini. Sebanyak 209 mahasiswa Dental Laboratory mengikuti kegiatan ini, tak hanya dari Jakarta, juga dari Lampung.

“Tadi ada presentasi dari AIMST University Malaysia. Kemudian dari dental Boda Korea Selatan,” kata Paula.

“Jadi mereka menyajikan, mempresentasikan topik yang kami minta untuk mereka bawakan. Dan ini untuk tahun ini, temanya itu memang kita lebih mengedepankan tentang updating, tentang equipments yang khususnya untuk mahasiswa di teknologi gigi. Jadi lebih mengenalkan teknik-teknik prosedur terbaru. Kemudian alat-alat dan juga tentang kalau lebih ke hasil riset,” tutur dia.

Adanya seminar internasional ini, Paula berharap kegiatan ini akan terus berjalan. Kemudian dari semua askpek, pihaknya dapat mengembangkan kerja sama yang lebih lagi.

“Karena ke depan kami akan lebih banyak bekerjasama dengan universitas. Jadi menambah network juga untuk kita. Dan ini salah satu implementasi yang memang menjadi goals dari setiap politeknik kesehatan, khususnya Poltekkes Kemenkes Jalarta II untuk meningkatkan kerjasama luar negeri,” ucapnya.

Sementara, Dosen Dental Technology dari AIMST University Malaysia, Yahaya Bin Abdul Raof mengaku senang dengan adanya kerja sama ini. Menurutnya, di institusi pendidikan perlu adanya interaksi antar universitas.

“Kadang kita perlu melihat bagaimana personal kesehatan di tempat lain, bisa saling tukar pikiran dan diaplikasikan di masing-masing universitas,” jelasnya.

Yahaya melihat para mahasiswa yang hadir begitu antusias. Ia berharap ke depannya kerjasama seperti ini akan terus berjalan baik.

“Semoga dikembangkan lagi and we can go to other channel,“ tandasnya.
(tdy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1459 seconds (0.1#10.140)